Produk Kredit BPR Mitra

1. Kredit Modal Kerja Adalah fasilitas kredit yang diberikan dalam bentuk modal kerja untuk membiayai satu siklus usaha.
2. Krdeit Investasi adalah kredit yang diberikan kepada calon debitur dengan jangka waktu lebih dari satu tahun yang dipergunakan untuk membiayai barang-barang modal dalam rangka perluasan usaha, pembelian aktiva (bangunan, mesin-mesin) dsbnya
3. Kredit Konsumsi adalah pemberian fasilitas kredit dari pihak bank ke konsumen (debitur) yang digunakan untuk keperluan barang konsumsi dengan cara menyewa, membeli atau dengan cara lainnya.
4. Kredit Tanpa Agunan adalah sebuah produk bank dimana nasabah tanpa harus memberikan jaminan atau agunan dan diperuntukkan untuk karyawan dalam satu instansi .
5. Kredit Sindikasi adalah Kredit yang diberikan secara bersama-sama oleh lebih dari satu bank kepada calon debitur tertentu
6. Kredit dengan Sistem Tanggung Renteng adalah kredit yang diperuntukkan kepada kelompok (petani, nelayan, pedagang, peternak) dengan tanggung jawab setiap orang dalam suatu kelompok untuk memenuhi kewajiban bersama kepada Bank apabila salah satu anggota kelompok tidak dapat melaksanakan atau mengingkari kewajiban yang menjadi bagiannya

Persyaratan Kredit

1. Mengisi Formulir Permohonan Kredit yang disediakan BPR
2. Foto Copy KTP Suami/Istri Pemohon dan Pemilik Agunan
3. Foto Copy Kartu Keluarga
4. Foto Copy Surat Nikah
5. Foto Copy Dokumen Agunan (SHM, BPKB,STNK, Kepemilikan Kios/Lapak)
6. Foto Copy Rekning tabungan atau rekening lainnya 3 bulan terkahir
7. Data data pendukung lainnya ( slip gaji, surat keterangan kerja, bon penjualan dan pengeluaran)

Cara Perhitungan Suku Bunga Kredit

Sangat perlu memahami perhitungan bunga kredit, karena masing masing bank memiliki metode perhitungan yang berbeda-beeda sehingga biaya bunga menjadi berbeda

Ilustrasi : Plafond Kredit Rp. 24.000.000,-

Jangka Waktu 24 bulan

Bunga 22 % pertahun

Angsuran Pokok Rp. 1.000.000,- perbulan

Metode Perhitungan Bunga :

3. Metode Anuitas

Metode ini hasil modifikasi dari metode efektif , dimana dalam metode ini mengatur jumlah angsuran pokok dan bunga yang dibayar agar sama setiap bulannya

Rumus Perhitungan

Bunga  = SP x i x (H/360)

Misal kemampuan debitur dalam satu bln Rp. 1.200.000

Bunga Anuitas 1

= Rp.24.000.000 x 22 % x(30/360)

= Rp. 440.000,-

Angsuran Pokok dan bunga pada bulan 1 adalah

Rp. 760.000 + Rp. 440.000 = Rp. 1.200.000

Bunga Anuitas 1

= Rp.23.240.000 x 22 % x(30/360)

= Rp. 426.067

Angsuran Pokok dan bunga pada bulan 2 adalah

Rp. 773.933 + Rp. 426.067 = Rp. 1.200.000

Biaya Biaya Atas Persetujan Kredit 

Biaya biaya ditanggung oleh debitur saat persetujuan kredit :

1. Biaya Provisi 1 % s/d 2.5 % (Progresif)
2. Biaya Administrasi 0.5 % s/d 2.5 % (Progresif)
3. Biaya Penilaian Jaminan (sesuai Flafond)
4. Biaya Materai (sesuai flafond)
5. Biaya Notaris ( SKMHT, HT, FEO) sesuai dengan jaminan
6. Biaya Asuransi

Manfaat Kredit  

1. Meningkatkan usahanya dengan pengadaan berbagai faktor produksi
2. Mendorong pertumbuhan dan perluasan ekonomi serta mengurangi tingkat penganguran dan meningkatkan pendapatan masyarakat